Wednesday, February 12, 2014

KETELADANAN UMAR BIN ABDULAZIZ

"Apa yang engkau tinggalkan untuk anak-anakmu?"
Pada hari pengangkatan Al Manshur sebagai khalifah, Muqatil bin Sulaiman datang dan menghadapnya di istana. Al Manshur berkata kepada Muqatil, “Berilah aku nasehat, wahai Muqatil”.

Muqatil memberikan pilihan, “Nasehat dari apa yang aku dengar atau yang aku lihat?” Al Manshur menjawab, “Dari yang engkau lihat.” Muqatil berkata, “Wahai Amirul Mukminin, Umar bin Abdul Aziz memiliki sebelas anak.''

''Ketika wafat, beliau meninggalkan uang delapan belas dinar. Untuk membayar kain kafan lima dinar dan untuk tanah liang kuburnya empat dinar. Sisanya sembilan dinar diwariskan kepada ahli warisnya. Hisyam bin Abdul Malik, memiliki sebelas anak.''
''Ketika beliau wafat, warisan yang diperoleh oleh masing-masing anaknya satu juta dinar. Demi Allah, wahai Amirul Mukminin, pada suatu hari aku melihat salah seorang anak Umar bin Abdul Aziz bersedekah seratus ekor kuda untuk keperluan jihad fi sabilillah.''

''Dan pada hari yang sama, aku melihat salah seorang anak Hisyam bin Abdul Malik sedang meminta-minta di pasar. ”
Orang-orang bertanya kepada Umar bin Abdul Aziz menjelang wafatnya, " Apa yang engkau tinggalkan untuk anak-anakmu?"

Beliau menjawab, "Aku tinggalkan untuk mereka takwa kepada Allah. Jika mereka menjadi orang-orang yang shaleh maka Allah yang akan mengurus mereka, jika tidak menjadi orang-orang yang shaleh maka aku tidak akan menolong mereka untuk bermaksiat kepada Allah. "
sumber:kisahislam.net

No comments:

Post a Comment